Belum pernah interview kerja sama sekali? Nah, biar tidak bingung anda wajib baca Pertanyaan yang Sering Ditanyakan saat Wawancara Kerja berikut ini, fungsinya agar kita bisa mempersiapkan jawaban yang pas saat ditanya oleh pihak perusahaan nantinya. Ini juga untuk menghindari kesalahan jika seandainya kita memberi tanggapan yang keliru disebabkan karena tidak siap atau mungkin karena grogi sebab baru pertama kali merasakannya.
Pertanyaan dari penguji biasanya erat hubungannya dengan kepribadian calon pekerja dan juga mengenai kemampuan yang dimilikinya. Namun, bukan hanya itu, ada tips interview kerja agar mudah diterima yang harus anda tahu, sebab kebanyakan pelamar gugur saat berada pada tahap test terakhir ini.
Biasanya ini ditanyakan saat wawancara bukan sebagai bagian dari penyelidikan sebab datanya sudah ada saat pertama kali kita memasukkan lamaran, namun ini bisa juga untuk melihat sikap anda, terutama saat menjawab, apakah menunjukkan ketegasan atau terlihat tidak cakap bicara. Pastikan duduk dengan tegap dan jawab dengan suara yang tidak terbatah-batah sambil sedikit tersenyum.
Ini juga hanya untuk memastikan dari perbandingna data yang dipegang oleh penguji saat itu, makanya jawablah dengan jujur, kalau misalnya beda antara KTP dan tempat tinggal sekarang. Tapi jangan sampai memberikan penjelasan suasana rumah dan sebagainya jika tidak ditanya. Jawab yang singkat dan padat karena ini bisa jadi penilaina juga.
Kalau ada kegiatan yang memiliki hubungan dengan bagian yang anda lamar sebaiknya didahulukan karena akan sangat berefek pada penilaian nantinya, misal melamar sebagai Manager, maka jika kamu saat ini atau pernah menjadi pengurus atau mungkin ketua perhimpunan mahasiswa di kampusmua maka sebaiknya jelaskan dengan detail apa saja yang kamu lakukan saat itu.
Jawablah dengan jujur, tapi jawaban yang paling baik adalah "karena senang dan berpengalaman dengan tugas tersebut". Ini poinnya lebih tinggi lagi, apalagi ditunjang dengan kepribadian dan data atau keterangan soal pengalaman tersebut.
Ini paling sering muncul saat interview. Sebagaimana tips yang saya utarakan pada artikel sebelumnya, bahwa salah satu kuncinya adalah "hindari mengatakan "tidak bisa"' karena ini bisa membuat mereka tidak jadi memutuskan untuk mengangkat anda sebagai karyawan. Kalau pun memang tidak bisa, maka usahakan setelah diterima minta jeda sebulan, bilang saja masih ada perlu yang harus diselesaikan, padahal untuk belajar soal kemampuan tersebut, misalnya saja CorelDraw, PhotoShop, cara mengoperasikan komputer, bahasa inggris dna lain sebagainya. Sangat disarankan untuk mempergunakan waktu seharian penuh selama sebulan itu untuk belajar, kalau perlu begadang setiap hari dan kurangi tidur.
Ini yang biasa membuat orang tidak sadar kalau ini sebenarnya hanya untuk menguji saja, sekalipun nantinya bisa jadi dilakukan tawar menawar antara pekreja dengna pihak perusahaan. Tapi yang jelas, untuk jawaban terbaik soal ini adalah "Sesuai dengan kebijakan perusahaan saja!". Karena jika kita patok harga terlalu murah maka akan merugikan diri sendiri, sebaliknya, jika harga terlalu mahal yang kita sebut maka mereka tentu akan memberi kesempatan pada yang memberi harga dibawah rata-rata. Tapi sekalipun demikian kadang ada yang memaksa menyebut jumlah gajinya dalam rupiah, dan kalau sudah begitu maka usahakan pilih harga pertengahan yang tidak terlalu sedikit dna juga tidak terlalu banyak, lalu terangkan kalau harga segitu karena sudah punya pengalaman dan sebagainya.
Jika gagal, lalu apa yang harus dilakukan?
Apa boleh buat, mungkin anda belum jodoh, sebaiknya cari alternatif lain, seperti kerja part time yang menjanjikan dan tanpa modal, atau mungkin jadi blogger yang tidak perlu dana sama sekali tapi hasilnya bisa mengalahkan gaji karyawan.
Masih banyak sebenarnya Pertanyaan yang Sering Ditanyakan saat Wawancara Kerja tapi beberapa di atas sudah mewakili.
Pertanyaan dari penguji biasanya erat hubungannya dengan kepribadian calon pekerja dan juga mengenai kemampuan yang dimilikinya. Namun, bukan hanya itu, ada tips interview kerja agar mudah diterima yang harus anda tahu, sebab kebanyakan pelamar gugur saat berada pada tahap test terakhir ini.
List Pertanyaan Interview-Wawancara Kerja yang sering ditanyakan:
Maaf, siapa nama Anda' atau "Saya bicara dengan siapa?
Biasanya ini ditanyakan saat wawancara bukan sebagai bagian dari penyelidikan sebab datanya sudah ada saat pertama kali kita memasukkan lamaran, namun ini bisa juga untuk melihat sikap anda, terutama saat menjawab, apakah menunjukkan ketegasan atau terlihat tidak cakap bicara. Pastikan duduk dengan tegap dan jawab dengan suara yang tidak terbatah-batah sambil sedikit tersenyum.
Tinggal dimana sekarang?
Ini juga hanya untuk memastikan dari perbandingna data yang dipegang oleh penguji saat itu, makanya jawablah dengan jujur, kalau misalnya beda antara KTP dan tempat tinggal sekarang. Tapi jangan sampai memberikan penjelasan suasana rumah dan sebagainya jika tidak ditanya. Jawab yang singkat dan padat karena ini bisa jadi penilaina juga.
Apa kegiatan anda sekarang?
Kalau ada kegiatan yang memiliki hubungan dengan bagian yang anda lamar sebaiknya didahulukan karena akan sangat berefek pada penilaian nantinya, misal melamar sebagai Manager, maka jika kamu saat ini atau pernah menjadi pengurus atau mungkin ketua perhimpunan mahasiswa di kampusmua maka sebaiknya jelaskan dengan detail apa saja yang kamu lakukan saat itu.
Apa tujuan Anda melamar pekerjaan tersebut?
Jawablah dengan jujur, tapi jawaban yang paling baik adalah "karena senang dan berpengalaman dengan tugas tersebut". Ini poinnya lebih tinggi lagi, apalagi ditunjang dengan kepribadian dan data atau keterangan soal pengalaman tersebut.
Apakah bisa melakukan ini....dan itu....?
Ini paling sering muncul saat interview. Sebagaimana tips yang saya utarakan pada artikel sebelumnya, bahwa salah satu kuncinya adalah "hindari mengatakan "tidak bisa"' karena ini bisa membuat mereka tidak jadi memutuskan untuk mengangkat anda sebagai karyawan. Kalau pun memang tidak bisa, maka usahakan setelah diterima minta jeda sebulan, bilang saja masih ada perlu yang harus diselesaikan, padahal untuk belajar soal kemampuan tersebut, misalnya saja CorelDraw, PhotoShop, cara mengoperasikan komputer, bahasa inggris dna lain sebagainya. Sangat disarankan untuk mempergunakan waktu seharian penuh selama sebulan itu untuk belajar, kalau perlu begadang setiap hari dan kurangi tidur.
Berapa gaji yang anda minta?
Ini yang biasa membuat orang tidak sadar kalau ini sebenarnya hanya untuk menguji saja, sekalipun nantinya bisa jadi dilakukan tawar menawar antara pekreja dengna pihak perusahaan. Tapi yang jelas, untuk jawaban terbaik soal ini adalah "Sesuai dengan kebijakan perusahaan saja!". Karena jika kita patok harga terlalu murah maka akan merugikan diri sendiri, sebaliknya, jika harga terlalu mahal yang kita sebut maka mereka tentu akan memberi kesempatan pada yang memberi harga dibawah rata-rata. Tapi sekalipun demikian kadang ada yang memaksa menyebut jumlah gajinya dalam rupiah, dan kalau sudah begitu maka usahakan pilih harga pertengahan yang tidak terlalu sedikit dna juga tidak terlalu banyak, lalu terangkan kalau harga segitu karena sudah punya pengalaman dan sebagainya.
Jika gagal, lalu apa yang harus dilakukan?
Apa boleh buat, mungkin anda belum jodoh, sebaiknya cari alternatif lain, seperti kerja part time yang menjanjikan dan tanpa modal, atau mungkin jadi blogger yang tidak perlu dana sama sekali tapi hasilnya bisa mengalahkan gaji karyawan.
Masih banyak sebenarnya Pertanyaan yang Sering Ditanyakan saat Wawancara Kerja tapi beberapa di atas sudah mewakili.
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.